SURAT GEMBALA, 29 NOPEMBER 2009
Mengapa sering sang ayah, tidak sukses untuk menjalankan perannya sebagai bapa atau ayah yang berkenan kepada Tuhan!
Padahal Amsal 17:6; …..Mahkota orang-orang tua adalah anak cucu dan kehormatan anak-anak ialah nenek moyang mereka.” Artinya kebanggaan orang tua adalah bukan terletak dari harta/kekayaan yang dihimpun, tetapi keberhasilan seorang anak.
Memang sudah kita bahas beberapa kali, bahwa kalau seorang Papa gagal, sering atau kebanyakan terjadi karena kesalahan ayah atau bapa itu sendiri.
Namun Alkitab juga memberikan isyarat, bahwa anak-anak juga dapat membantu sang ayah agar dapat berhasil menjalankan fungsinya.
Bagaimana agar anak dapat menopang ayah atau papa mereka agar dapat berfungsi dengan baik sebagai ayah yang taat melakukan Firman Tuhan?
1. HIDUP BIJAKSANA TERHADAP AYAH
“Anak yang bijak menggembirakan ayahnya, tetapi orang yang bebal menghina ibunya.” Ams 15:20, “Anak yang bijaksana, menyenangkan hati ayahnya; anak yang bodoh tidak menghargai ibunya.” Amsal 15:20, bijaksana = arif.
2. HIDUP - MENERIMA DIDIKAN SEBAGAI ANUGERAH
Amsal 22:6: “Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu. Amsal 29:17; “Didiklah anakmu, maka ia akan memberikan ketenteraman kepadamu, dan mendatangkan sukacita kepadamu.”
Jika anak siap menerima didikan sebagai anugerah, ia sendiri akan menikmati manfaat dari sikap tersebut dan juga ayah atau papanya juga akan menikmati manfaat sikap tsb.
3. HIDUP TAAT KEPADA ORANG TUA
“Hai anak-anak, taatilah orangtuamu didalam Tuhan, karena haruslah demikian.” Efesus 6:1, TB. “Haianak-anak, taatilah orangtuamu dalam segala hal, karena itulah yang indah didalam Tuhan.” Kolose 3:20, Ketaatan kepada orangtua adalah keharusan adalah keindahan dimata Tuhan.
4. HIDUP TAKUT AKAN TUHAN
Mazmur 103:13 “Seperti bapa sayang kepada anak-anaknya, demikian TUHAN sayang kepada orang-orang yang takut akan Dia.” Anak yang hormat kepada ayahnya akan menerima kasih, dari ayahnya dan ini ilustrasi yang dipakai pemazmur untuk meukiskan hubungan Allah terhadap orang yang takut akan Tuhan.
Doa kami kiranya setiap anak-anak jemaat kita ikut memberikan dukungan kepada orangtuanya dalam memenuhi perintah Tuhan!
Pdt Paul Paksoal, M.Div.