Bacaan Firman Tuhan; Yeremia 3:6-13
Saat umat telah melakukan kesalahan, maka kesalahan itu sendiri juga menjadi beban berat yang menekan si pelaku, seperti dikatakan dalam Bilangan 32:23:"“ Tetapi jika kamu tidak berbuat demikian, sesungguhnya kamu berdosa kepada TUHAN, dan kamu akan mengalami, bahwa dosamu itu akan menimpa kamu.”
Ada beberapa kondisi yang akan dialami oleh pendosa:
1. Tangan Tuhan menekannya dengan berat(Maz 32:4)
2. Sumsum menjadi kering(Maz 32:4)
3. Tenaga menjadi habis,karena jantung bekerja terlalu keras(Maz 38:8,9)
4. Tulang-tulang menjadi lesu(Maz 32:3)
5. Mengeluh sepanjang hari ( Maz 32:3)
Seringkali umat tidak memiliki pemahaman yang lengkap tentang Kasih dan pengampunan Allah. Sehingga mereka tidak segera keluar dari kesulitan yang diakibatkan oleh dosa ini. Mereka berpikir Allah akan murka dan menolak kedatangan umatNya. Allah tidaklah s eperti manusia. Ia adalah Allah yang sempurna; KasihNya memungkinkan setiap umat dapat datang kepadaNya setiap saat; KeadilanNya telah dibuktikan diatas salib dengan menjadi pengganti bagi manusia,sehingga didalam Dia, tiap umat manusia dapat kembali menerima pengharapan untuk hidup yang baru.
Dalam Kitab Yermia, ketika Israel dan Yehuda telah melakukan pelanggaran, Allah menanti mereka untuk kembali padaNya dengan cara:
1. Mengutus Yermia untuk menyerukan jalan pengampunan(ayat 12)
2. Allah berjanji tidak akan murka selama-lamanya(ayat 12b)
3.Allah hanya meminta agar Israel & Yehuda MENGAKUI kesalahan-kesalahan mereka ( ayat 13)
Sama seperti Israel dan Yehuda di masa lampau, hari ini kita juga dapat menentukan pilihan.Mengakui kesalahan kepada Tuhan atau menyembunyikannya dan kita akan tetap tersiksa karena dosa-dosa yang tidak diakui.Karena dosa bersifat merusak dan menyengsarakan.
Mari nikmatilah KasihNya....selagi pintu anugerah itu terbuka lebar;akan ada waktu dimana kita tidak akan mendapatkannya.Akuilah....pengampunan telah tersedia.Mengapa tidak bertindak sekarang juga? Allah menanti.
Pdt. Priskila Paksoal,M.Div